Ahad, September 21, 2008


sebuah karya
Yusuf Fansuri

INI MALAM PANJANG


malam minggu

tertikam aku

jantung sendiri


darah jadi bah

sampai tumit kaki

tubuh tak berarti


takdir suratan

bertakhta akhirnya

di singgahsana durja


meski cinta berapi

terpadam jua bisa

bahana salju melanda


hati jadi biru

terputus saraf urat

nyawa segala rasa


duduk pari-pari

mengerti cedera

memeluk sagi luka.

Tiada ulasan: