Khamis, Disember 21, 2006
















Sebuah karya
Yusuf Fansuri
MENGINGATIMU

debar hati
tiapkali terkenang
saat terindah
seketika

kenangan berlari
dikejar gerimis hujan
masih lagi basah
dalam ingatan

dingin pipimu
harumnya kekal
di sanubari dalam

tika begini sepi
segalanya tercipta
seperti mimpi kaca
menunggu pecahnya!

1 ulasan:

Penabahari berkata...

perlukah kautunggu begitu lama?