Isnin, Disember 07, 2009



sebuah karya

Yusuf Fansuri

HANYA ENGKAU AKU ADA


hanya

engkau

aku ada


tika begini

sunyi

jatuh

cahaya bulan

di laut gelora


nun jauh

pulau diam

dibalut malam


hanya

engkau

aku ada


rusuh

kutidurkan

dengan hembusan

bayu dini


harap

engkau mengerti

sejengkal dekat

pada mati


hanya

engkau

aku ada

Ahad, November 08, 2009



sebuah karya

Yusuf Fansuri

SULING RUMI


tika suling Rumi
mendayu puja

lagu penyerahan

akulah kelip-kelip
di langit

ketagih cahaya

mabuk ibarat

sang pembawa tamar


cinta ini
terlalu asyik

rindu ini

terlalu sulit


Isnin, November 02, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

DETIK-DETIK PENYERAHAN


tiada
pertalian

antara nafas
dan nyawa


telah aku
putuskan tiap
benangsari hayat

hanya aku

di hadapanmu

di hadapanmu

pesan pada izrail

maut telah bersenyawa

dalam tubuh cinta


detik-detik penyerahan
tidak aku punya apa-apa
cuma aku sehelai roh hanya

Khamis, Oktober 29, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

DAKAP


aku mengeletar

tatakala cahaya

mendakap tubuh ini

air mata
bercucuran
aku basah
dalam
tangisan


malam terbakar
cinta ini bahangnya
hangat
makin!

Rabu, Oktober 21, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

SEHARUSNYA BAGAIMANA?


ketika rumi menari

di atas lantai jiwa

dan
attar pula bermain
burung-burung di taman

kerdil aku
di sisi iqbal
membaca rahsia diri

membuka lirik-lirik shirazi

menghiris urat nadi

O Cinta

seharusnya bagaimana
bait-bait ini puisi
bisa sampai ke takhta
raja segala wali?

Isnin, Oktober 05, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

CEMBURUKAN MATAHARI


harus bagaimana

ingin aku leburkan

kencana cintamu?


bukan aku

ibrahim sang nabi

bisa tundukkan api


sungguh
aku
cemburukan matahari

O Kekasih!

Khamis, September 10, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

ADA DI SANA, SESUATU


ada di sana, sesuatu

setelah kau tiada

masih punya

nafas-nafas


ada di sana, sesuatu

setelah kau hilang

masih punya

degup nyawa


ada di sana, sesuatu

tak akan bisa mati

selagi masih punya

darah & nadi!

Rabu, Julai 29, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

BERPALING TIDAK


O Malam

telah lama

menunggu aku


tak rela

berpisah jua

ini rindu

makin lara


di depanmu

berpaling tidak

walau sekilas


dusta lidahku

jika mendua

segala kasihmu


O Malam

biarkan aku

melamar cahaya


Selasa, Julai 07, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

GELUNG CAHAYA


aku terpaku

tika sinar

mula melingkar


sulur nur

membalut tubuh

mengunci kata-kata


dalam

gelung cahaya

nafasku terhenti


aku fakir

bertasbih namamu

di puncak api

Isnin, Jun 15, 2009

sebuah karya
Yusuf Fansuri

BERNAFAS TANPA UDARA


ketika diam

membeku segala

sunyi makna

tanpamu


O Kekasih

bernafas aku

tanpa udara

kau tiada


waktu

mengejar hari

seperti tiada ujung

jauh dan sayup

kabur panjang



Khamis, Mei 28, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

MENJARAK


menjarak aku

tiada maksud

untuk menjauh


menjarak aku

setiap waktu

keliru sering


menjarak aku

mengajar lebih

tentang hadir


menjarak aku
ingin kerana

dekat padamu



Jumaat, Mei 22, 2009

sebuah karya
Yusuf Fansuri

HARUS BAGAIMANA AKU


O Kekasih

kukirim doa-doa bersayap

agar bisa hinggap di dahanmu

membawa berita betapa

aku sangat rindu padamu


harus bagaimana aku

seekor undan

berenang di tasik sunyi

sesekali riak menggetar lamun


langit terbuka

mengerti makna

hati aku yang biru

meski digitari teratai-teratai

merah merekah


O Kekasih

aku mengerti makna sepi

dinginnya mula tumbuh

jadi salju-salju membeku

bayang-bayang menyindir

diam aku terpaku.


Rabu, Mei 13, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

TAK PERNAH REDA


jaring-jaring sunyi
telah kutenun

jadi sutera


luka-luka sepi

telah kutawar

bisa pedihnya

O Kekasih

ini rasa

tak pernah reda

mencintaimu
setiap hela...

Jumaat, Mei 08, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

TERUJUD


berdua

saling terujud
dalam degup

dalam saraf
dalam nafas




sebuah karya
Yusuf Fansuri

SEJALUR CAHAYA


O Kekasih

cukup sudah

ini gelita


meski

tahu aku

sering kau

ada di sisi

selalu


namun

biarkan jangan

terus aku
merayu


O Kekasih

kurnia padaku

sejalur cahaya



Selasa, April 28, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

BIARKAN AKU TERBANG SENDIRIAN


embun dini

membilas

sayap-sayapku


tubuh sesekali

mengeletar disentuh

angin malam


di puncak pohon
memerhati daun-daun

jatuh jauh dari tangkai

ranting 'kan patah jua
tatkala terpijak tak sengaja
atau sudah sampai usianya


O Kekasih

biarkan aku

terbang sendirian


seorang lebih diam
dekat lebih padamu
akrab lebih mencintaimu.

Isnin, April 27, 2009



sebuah karya
Yusuf Fansuri
TIKA HUJAN MENCURAH

telah kaupergi
tika hujan mencurah
bagai debu-debu

tanah
bekas kakimu
masih basah
di depan pintu

telah aku mengerti
tika hujan mencurah
sejuk menakluk takhta!

Jumaat, April 24, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

MENGERTILAH AKU


berteduh

di bawah perdumu

aku disapa angin

gugur daun-daun

dari tangkai rimbun

mengertilah aku

tiba sudah

detik berpisah

harus menjarak

kerana rindu

dekat tak merapat

jauh jua pengukur percaya

menawan cinta tak semudah

menyala lilin di malam dingin


Khamis, April 23, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

TIKA INGIN MEMASUKI PINTUMU


tika ingin

memasuki pintumu

degup hati terhenti


kaki tergari langkah
mampu hanya

memejam mata


O Kekasih

apa bisa kauterima

kepulangan daku
entah kali ke berapa ?

tiada apa kubawa

sekadar gebar putih

membalut ini tubuh


tiada apa kutawar

dunia telah kujual

tinggal cinta

di dada cuma.

Rabu, April 15, 2009

sebuah karya
Yusuf Fansuri
KEINGINAN RASA

O Kekasih
jika kautanya
soalan tak mampu
untuk aku jawap
bukan berdusta cuba
biarlah keinginan rasa
kusimpan sulit rahsia
jawapan jarangkali
membuka setiap kunci
diam lebih memberi
tersembunyi harap


sebuah karya
Yusuf Fansuri
KEMBANG DARWIS

nyanyi puji
puisi menari
di lantai jiwa

hari dini
kembang darwis
mekar kelopak

milikmu aku

aku milikmu
berdua

Isnin, April 13, 2009

sebuah karya
Yusuf Fansuri

WAKTU 5


setelah kaupulang

tiada yang tertinggal


di tebing rasa

memilih aku sendirian


memerhati embun pagi

kering perlahan-lahan di ujung daun


sering aku menaruh harap

kau 'kan kembali menjelang matahari tinggi


paling tidak ketika bahang hangat mula reda

cahaya jatuh menjadi bayang panjang


atau kau bisa hadir pada masa senja menyarung jubah

dan aku terus terusan menyimpan resah


namun kautak tiba juga waktu malam menatang bintang

dan aku mula memasang sayap-sayap 'tuk terbang


O Kekasih biar dinihari aku pula akan pergi

kerana penantian membuat aku mati!


Selasa, April 07, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri
BERPISAH MATI

dini pagi
kita menari
rentak rumi
menyanyi
lagu shirazi

subuh
saling kita
memaling muka
hiba berlinang
air mata

O Kekasih
jika perkasihan
telah tertulis
di daun azali
pegangan ini
berpisah mati.


Isnin, April 06, 2009



sebuah karya
Yusuf Fansuri

SEPARA BULAN


separa bulan
tergantung
di hitam langit

cahaya jatuh
di telapak tangan
kugenggam erat

ketika kata
mengalir titis
menangis aku

nun jauh
suara elang malam
panjang dan dalam

tanpamu tak punya apa-apa aku!

Selasa, Mac 17, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

TANGKAI


O kekasih

fitrah pohon

nisbahnya mudah

tatkala akarnya reput

dimamah tanah

pasti daun-daun

'kan gugur

dari tangkainya.

Isnin, Mac 16, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

DAHAN


kulipat

selimut dingin

kusimpan

di kasur dinihari


mengadapmu aku

dengan cucuran air mata

menyusun kata-kata

jadi sebuah nyanyian


kulepaskan

camar-camar doa

dari sangkar dada

agar bisa hinggap

di dahan tamanmu


sebuah karya
Yusuf Fansuri

PADAM


Ketika bulan padam

mata turut terpejam

dapat kulihat kau

menguntum senyum


tak mahu aku

'tuk membuka mata

ingin aku biar

kau terus di situ


ini gelap

kaulah kerlipnya

berlindung di balik awan

kaulah setitik cahaya

berkerdip selepas senja


Khamis, Mac 12, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

SULUR


tiba-tiba
sulur tumbuh
di ujung jemari
tika kusebut
namamu
dalam pejam
dalam perlahan

malam membeku
dingin sukar tertanggal
dari dinding tubuh

menyerah aku
tatkala dibalut akar
cintamu cintaku
liar menjalar

tiba-tiba
debunga menyalin rupa
menjadi ranum anggur
aku mendam tenggelam
di
larut laut dinihari

O Kekasih
(jangan pergi!)

Selasa, Mac 10, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

KEPADA YANG TAK MENGERTI


O Kekasih

aku menali rindu

hampir padamu


bahasa cinta

sukar 'tuk dimengerti

maksudnya berlapik makna


memilih yusuf

melalui ini jalan

atas pilihan


tak aku mengejar

limpahan harta dunia

jubahku hanya bulu cuma


sederhana pakaianku

kerendahan jiwa sukmaku

keredaanmu mahkotaku


O Kekasih

jika kaupergi jauh

akulah sering menunggu!


Jumaat, Mac 06, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

DI MANA HARUS AKU MULA...


setiapkali

di depanmu

jadi aku

tak berkata


kebenaran

mudah

membakar


saat marak

menyala cinta

aku menari

di puncak api


O Kekasih

di mana harus

aku mula?


ketika

begitu hampir

namun tak bisa

tersentuh jua...

Rabu, Mac 04, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

KUKIRIM PADAMU RAMA-RAMA


O Kekasih

kukirim padamu

rama-rama
ungu
satu petang

bawalah padaku

jika masih sempat

ketemu waktu

agar harimu

tidak biru.


Khamis, Februari 26, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

SENYAP


ketika

kau memilih

senyap

akulah elang

menjahit malam


menunggu

sering aku

rindu akan

suaramu


dingin

jarum tajam

membenam

dalam


di ujung dahan

aku bertahan

dan dinihari

pun berlalu...

Rabu, Februari 25, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri
TAK TERLALU JAUH

antara kita
ada pemisah
garis tak bisa
terlihat indera
namun segala
tak terlalu jauh

menghirup
aku udaramu
melihat
aku mataharimu
merenung
aku bulanmu

sering dekat
tak bersentuh
sering rindu
ingin menyatu
di sisimu
sering menunggu
sampai ke hujung
nyawa

Selasa, Februari 24, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

DINDING


O Kekasih
biar aku

jadi angin
agar bisa
mengelus

dinding hatimu

'kan aku usap

debu-debu

yang hinggap

di mahkota
jiwamu

O Sayang

Isnin, Februari 16, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri
BAHASA DEBAR

adakalanya
aku terlalu kerdil
merungkai makna

bahasa debarmu

jadi aku kelu
tiapkali kusebut namamu
terserlah segala keindahan
hanyut aku dalam keabadian

isyarat jiwa ini
membawa aku hilang hala
rasa yang payah kuterjemah
dalam untaian kata-kata

O kekasih
kaulah Sang Cahaya
jalur rahsia tersembunyi
di taman kebenaran
shirazi dan rumi

Sabtu, Februari 14, 2009



sebuah karya

Yusuf Fansuri

SORGA BERDUA

benar

ini hidup
'kan berpisah


hayat tidak panjang

hanya kenangan bersayap
singgah di kasur masa

katamu; hanya mati

pemutus segala tali

tahu aku

kerana degup nadiku

milikmu
hanya

meski jasad terpisah liang

ini kasih tak pernah terbelah

ini cinta tak seinci berubah


akan terus aku menunggu
di kaki tangga-tangga ke sorga
selamanya bisa kita berdua.

Jumaat, Februari 13, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri
DATANG KALI INI AKU


O Kekasih
Datang kali ini aku

Di hadapanmu

Jemu tak pernah


Sungguh

Aku memuji

Sepenuh hati


Bukan menduga
Bukan menguji
Bukan memaksa

Sungguh
Aku memuja

Sepenuh jiwa


Bersama
mu
Lupa aku dunia

Keranamu ada


Aku simpan diam

Kerana dendam rindu

Adalah permata

Isnin, Februari 09, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

DI MATAMU KEBENARAN


O Kekasih

tak perlu sering curiga

tak mampu berdusta aku


di matamu
kebenaran menyala
menyuluh gelita jiwa


dan jika sesat aku pun

kerana aku mabuk edan

menari ghazal kasmaran


O Kekasih

kasih sayangmu mengalir
menyatu zarah-zarah di tubuhku

Khamis, Februari 05, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri
INI JIWA... SELAMATKAN

ketika cahayamu
membelah dada
aku luka berdarah
cinta

ini jiwa... selamatkan
telah kupertaruh
segenap nyawa
demi ingin berdua

O Kekasih
bersaksi aku
mentari di tangan
mencair warna bulan

biarkan jangan
detik ini bisa berakhir
kerana alam telah
kusihir membeku & kaku

Selasa, Januari 13, 2009

sebuah karya
Yusuf Fansuri

SANG PENYEBAR WANGI



setitis harum tumpah

ke tubuhku
dari pialamu
jadikan aku edan wangi

ingin segera
kutanggalkan jubah rubah
& menyanyi lagu rumi
sukar kuterjemah ini rasa

O Kekasih
cintamu ibarat madu
aku dahaga di kala rindu
!


Jumaat, Januari 09, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

BAWA AKU HILANG


menahan tak

aku termampu

perlu untukmu

beredar kerana

ini taman

bukan abadi


tanya hasrat

segalanya berat

nampak amat

mudah tapi payah


menyayangi sedaya aku

melepasmu ragu aku

cinta pergi jarang kembali


duniamu duniaku

alam penuh berbeda

bawa aku hilang
bersama
jika harus kaupergi


Rabu, Januari 07, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

HANYA BISA DIAM


t'lah agak lama

tidak kita bersama

ini rasa rindu

kupendam terpaksa

namun hari ini

kau hinggap di tanganku

aku hanya bisa diam

rasa tak mahu

kau terbang

dan menghilang lagi.


sebuah karya
Yusuf Fansuri
JIKA KAUDATANG INI MALAM


i

jika kaudatang

ini malam

'kan kubiarkan

mata tetap

tertutup rapat

dan ini mimpi

takkan berakhir


ii

jika kaudatang

ini malam

rela aku jadi buta

agar bisa aku

melihat nur cinta

dalam gelap makna


iii

jika kaudatang

ini malam

tak sanggup aku

menunggu siang

menjelang

Isnin, Januari 05, 2009


sebuah karya
Yusuf Fansuri

MEREPUT POHON


kasihku

sayangku

cintaku

padamu

hingga

mereput pohon

menyatu

di dalam

waktu


sebuah karya
Yusuf Fansuri

RUANG RINDU


menatap

wajahmu

dalam

samar

cemburu


aku

mencabut

duri-duri

dalam

ruang

rindu